Detik.com - Produsen mobil Bayerische Motoren Werke AG (BMW AG) mengaku akan segera menarik kembali (recall) 90.000 Mini Cooper karena memiliki cacat yang beresiko membuat mobil terbakar. Mobil-mobil yang ditarik adalah mobil yang diproduksi antara 2006-2011 silam.
Mini Cooper yang ditarik seperti detikOto kutip dari Detroit News, Minggu (15/1/2012) adalah Mini Cooper S model tahun 2007-2011, Mini Cooper S Clubman model tahun 2008-2011, Mini Cooper S Convertible model tahun 2009-2011 dan beberapa model yang yang diproduksi antara November 2006 sampai Januari 2011.
Penarikan kembali ini sendiri muncul setelah ada 81 laporan terkait water pump yang gagal bekerja dan 4 mesin mobil yang terbakar di seluruh dunia sejak 2009 silam.
BMW telah menyelidiki masalah ini sejak Juli 2009, saat laporan pertama dari kegagalan water pump diterima. Kegagalan komponen ini bekerja membuat papan sirkuit elektronik rusak dan terlalu panas.
Dua mesin terbakar pada Mei dan Juni 2010 dan BMW pada bulan Juli langsung membentuk tim untuk secara lebih intensif mempelajari masalah ini. Meski BMW mengatakan tidak ada yang terluka mengenai hal tersebut.
Badan Keselamatan Lalu Lintas dan Jalan Raya Amerika atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) sendiri baru membuka penyelidikan pada bulan Oktober silam dan meminta BMW memberi informasi terakhir terkait hal ini.
Mini Cooper yang ditarik seperti detikOto kutip dari Detroit News, Minggu (15/1/2012) adalah Mini Cooper S model tahun 2007-2011, Mini Cooper S Clubman model tahun 2008-2011, Mini Cooper S Convertible model tahun 2009-2011 dan beberapa model yang yang diproduksi antara November 2006 sampai Januari 2011.
Penarikan kembali ini sendiri muncul setelah ada 81 laporan terkait water pump yang gagal bekerja dan 4 mesin mobil yang terbakar di seluruh dunia sejak 2009 silam.
BMW telah menyelidiki masalah ini sejak Juli 2009, saat laporan pertama dari kegagalan water pump diterima. Kegagalan komponen ini bekerja membuat papan sirkuit elektronik rusak dan terlalu panas.
Dua mesin terbakar pada Mei dan Juni 2010 dan BMW pada bulan Juli langsung membentuk tim untuk secara lebih intensif mempelajari masalah ini. Meski BMW mengatakan tidak ada yang terluka mengenai hal tersebut.
Badan Keselamatan Lalu Lintas dan Jalan Raya Amerika atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) sendiri baru membuka penyelidikan pada bulan Oktober silam dan meminta BMW memberi informasi terakhir terkait hal ini.
No comments:
Post a Comment