Republika.co.id - Israel dikonfirmasi pada hari Selasa membeli alamat @israel pada Twitter dari operator situs porno Miami. Selama sepekan ini, hal itu telah menarik gunjingan dan hujan komentar anti-Semit di jagad jejaring sosial.
Paul Hirschson, wakil konsul jenderal Israel di Miami, mengatakan kepada AFP bahwa pemerintah Israel ingin mendapatkan account @israel dari seseorang, yang namanya Israel Melendez.
"Setelah kami memutuskan bahwa kami ingin menggunakan nama Israel dalam account Twitter kita mulai mencari siapa yang memilikinya," kata diplomat itu.
Meskipun Melendez juga mengoperasikan situs pornografi, Hirschson mengatakan bahwa untuk negara Israel, "adalah tidak penting untuk mengetahui siapa dia dan apa yang digunakan untuk account. Kita perlu memiliki nama Israel karena kita adalah negara Israel."
Harga beli itu tidak diungkapkan tetapi Mr Hirschson mengatakan ini adalah harga yang 'wajar' untuk sebuah situs. "Dia bilang dia ingin mengajak istri dan anak-anaknya ke sebuah restoran yang bagus untuk makan malam yang layak," kata Hirschson.
Melendez telah memberitahu The New York Times alamatnya telah mengalami banjir komentar anti-Semit. "Account Saya pada dasarnya tidak digunakan karena saya mendapatkan puluhan balasan setiap hari dari orang-orang yang berpikir account milik negara Israel, "katanya kepada harian ini.
Paul Hirschson, wakil konsul jenderal Israel di Miami, mengatakan kepada AFP bahwa pemerintah Israel ingin mendapatkan account @israel dari seseorang, yang namanya Israel Melendez.
"Setelah kami memutuskan bahwa kami ingin menggunakan nama Israel dalam account Twitter kita mulai mencari siapa yang memilikinya," kata diplomat itu.
Meskipun Melendez juga mengoperasikan situs pornografi, Hirschson mengatakan bahwa untuk negara Israel, "adalah tidak penting untuk mengetahui siapa dia dan apa yang digunakan untuk account. Kita perlu memiliki nama Israel karena kita adalah negara Israel."
Harga beli itu tidak diungkapkan tetapi Mr Hirschson mengatakan ini adalah harga yang 'wajar' untuk sebuah situs. "Dia bilang dia ingin mengajak istri dan anak-anaknya ke sebuah restoran yang bagus untuk makan malam yang layak," kata Hirschson.
Melendez telah memberitahu The New York Times alamatnya telah mengalami banjir komentar anti-Semit. "Account Saya pada dasarnya tidak digunakan karena saya mendapatkan puluhan balasan setiap hari dari orang-orang yang berpikir account milik negara Israel, "katanya kepada harian ini.
No comments:
Post a Comment