Kompas.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi mengumumkan penarikan untuk MT25 dan R25 mulai 20 Februari 2017 mendatang. Bedanya, recall yang saat ini dilakukan diklaim bukan kelanjutan dari kampanye penarikan yang sebelumnya dilaksanakan pada Juni 2016 lalu.
GM Aftersales Division Yamaha Indonesia M Abidin, mengatakan bahwa meski masih dengan produk yang sama, tapi recall kali ini punya masalah berbeda.
"Yang saat ini itu main switch dan bracket fuel tank, jadi beda komponen. Untuk yang dulu, masalah di MT terkait bracket rem jadi harus tambah penyangga. Sedangkan untuk R25 masalahnya ada di clutch, tapi yang diganti dua komponen, yakni pompa oli dan clutch itu sendiri," kata Abidin kepada KompasOtomotif, Kamis (16/2/2017).
Pompa oli, lanjut Abidin, sengaja kita ganti karena untuk mengimbangi kesimbangan seting. Bila diubah desain tapi tanpa memikirkan total balance, yang ada justru menimbulkan masalah baru, jadi sekalian kita ganti juga oil pump-nya.
"Untuk recall yang pertama tahapannya sudah selesai 83 persen. Dari total 25.000 unit, sekitar 21.000 sudah selesai, tapi kami masih continue menerima bila nanti ada yang bermasalah," ucap Abidin.
"Yang saat ini itu main switch dan bracket fuel tank, jadi beda komponen. Untuk yang dulu, masalah di MT terkait bracket rem jadi harus tambah penyangga. Sedangkan untuk R25 masalahnya ada di clutch, tapi yang diganti dua komponen, yakni pompa oli dan clutch itu sendiri," kata Abidin kepada KompasOtomotif, Kamis (16/2/2017).
Pompa oli, lanjut Abidin, sengaja kita ganti karena untuk mengimbangi kesimbangan seting. Bila diubah desain tapi tanpa memikirkan total balance, yang ada justru menimbulkan masalah baru, jadi sekalian kita ganti juga oil pump-nya.
"Untuk recall yang pertama tahapannya sudah selesai 83 persen. Dari total 25.000 unit, sekitar 21.000 sudah selesai, tapi kami masih continue menerima bila nanti ada yang bermasalah," ucap Abidin.
Terkait masalah recall yang saat ini, menurut Abidin total ada 29.000 unit di seluruh Indonesia. Yamaha akan gencar melakukan kampanye selama enam bulan ke depan guna mengajak pemilik R25 dan MT25 melakukan pergantian di bengkel resmi.
"Nanti kita bikin gathering, sowan ke komunitas dan lainnya. Meski sampai saat ini belum ada keluhan serius dari konsumen, tapi kami tetap akan mengiring mereka melakukan pergantian komponen," kata Abidin.
"Nanti kita bikin gathering, sowan ke komunitas dan lainnya. Meski sampai saat ini belum ada keluhan serius dari konsumen, tapi kami tetap akan mengiring mereka melakukan pergantian komponen," kata Abidin.
No comments:
Post a Comment