Otomotifnet.com - Yamaha akhirnya meluncurkan Majesty S XC155 di Jepang. Ini adalah peluncuran yang kedua kalinya setelah sebelumnya, untuk pertama kalinya matik gambot ini diperkenalkan di Vietnam bulan Mei 2013 lalu. Di negara asalnya, Majesty S XC155 akan mengisi line up skutik medium Yamaha. Melengkapi seri Majesty sebelumnya, Grand Majesty 400 dan Majesty 250.
Dengan dimensi yang lebih kecil, diperkirakan Majesty S XC155 akan diterima pasar Jepang dengan lebih mudah. Pasalnya, kini dibutuhkan kendaraan perkotaan dengan kinerja yang lebih kompak dan mudah dikendarai. Di Jepang, Yamaha menargetkan penjualan hingga 5 ribu unit sampai akhir tahun.
Spesifikasi mesinnya, motor ini mengusung mesin 155cc dengan teknologi SOHC 4 klep dan menggunakan pendingin air. Mesin yang sudah mengusung teknologi fuel injection ini diklaim memiliki power maksimal hingga 15 PS pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 14 Nm pada 6.000 rpm.
Untuk konsumsi bahan bakarnya, Yamaha mengklaim sanggup tembus 40 kilometer per liter di kecepatan 60 km/jam. Pengetesan dilakukan dengan cara berboncengan. Wah, masih irit ya!
Dengan dimensi yang lebih kecil, diperkirakan Majesty S XC155 akan diterima pasar Jepang dengan lebih mudah. Pasalnya, kini dibutuhkan kendaraan perkotaan dengan kinerja yang lebih kompak dan mudah dikendarai. Di Jepang, Yamaha menargetkan penjualan hingga 5 ribu unit sampai akhir tahun.
Spesifikasi mesinnya, motor ini mengusung mesin 155cc dengan teknologi SOHC 4 klep dan menggunakan pendingin air. Mesin yang sudah mengusung teknologi fuel injection ini diklaim memiliki power maksimal hingga 15 PS pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 14 Nm pada 6.000 rpm.
Untuk konsumsi bahan bakarnya, Yamaha mengklaim sanggup tembus 40 kilometer per liter di kecepatan 60 km/jam. Pengetesan dilakukan dengan cara berboncengan. Wah, masih irit ya!
Rangkanya juga menarik, di bagian belakang Yamaha mendesain sokbraker tunggal yang dipasang horisontal. Dari samping, jadi telihat tersembunyi. Lebih sporty dari Honda PCX yang masih mengandalkan dual suspension di belakang. Keunggulan lain dibanding kompetitornya adalah sudah mengaplikasi disk brake di kedua roda. Tapi diameter peleknya hanya 13 inci, dikawal ban ukuran 120/70-13 di depan dan 130/70-13 di belakang.
Di bawah joknya, ada bagasi 32 liter yang mampu menyimpan helm full face dan jas hujan. Soal harga, dilepas 340.200 Yen atau setara dengan Rp 36, 7 jutaan. Wah, seandainya masuk Indonesia bisa jadi lawan PCX 150 nih!
Di bawah joknya, ada bagasi 32 liter yang mampu menyimpan helm full face dan jas hujan. Soal harga, dilepas 340.200 Yen atau setara dengan Rp 36, 7 jutaan. Wah, seandainya masuk Indonesia bisa jadi lawan PCX 150 nih!
No comments:
Post a Comment