Gepuk yang biasanya dibuat dari daging sapi kini dibuat dari daging kelinci. Resto Kelinci di Jalan Tubagus Ismail berhasil meracik gepuk kelinci yang tak kalah enak dengan gepuk daging sapi."Kalau gepuk kan biasanya dari daging sapi, baru kali ini ada gepuk dari daging kelinci," tutur Khairul Anam (50), pengelola Resto Kelinci. Untuk bumbu, tidak jauh beda. Antara lain Bawang putih, bawang merah, merica, gula merah, dan daun salam. Bumbu-bumbu dihaluskan, lalu tumis di atas wajan. Setelah bumbu agak matang masukan kelapa parut sampai tercampur rata dengan bumbu.
Terakhir baru masukan daging kelinci sampai terus digoreng dengan bumbu sampai daging matang dan warna kelapa kecoklatan. Sajikan dengan taburan bawang goreng.
Gepuk kelinci ini tekstur seratnya memang lebih halus. Sehingga agak sulit untuk membelah-belah daging. Tapi dari rasa tidak jauh dengan gepuk biasa hanya lebih basah.
Satu porsi gepuk kelinci dijual Rp 7.500. Selain gepuk kelinci, menu lainnnya dari daging kelinci juga patut dicoba. Misalnya rendang kelinci rica-rica kelinci, tongseng kelinci, bistik kelinci, nasi goreng kelinci, dan tentunya sate kelinci.
Di sini menu paling mahal yaitu sate kelinci Rp 15 ribu. Untuk menu favorit antara lain rendang, rica-rica dan tongseng. Biasanya, Resto Kelinci mulai ramai dikunjungi menjelang sore hingga malam hari.
No comments:
Post a Comment