Detik.com - Gajah liar yang akan direlokasi dari Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) ke Pusat Pelatihan Gajah (PLG) di Minas, Kabupaten Siak, Riau, akhirnya mati. Gajah ini sebelumnya pingsan setelah dibius. Kepastian penyebab kematiannya masih diselidiki.
"Kita sudah melakukan autopsi dan siang ini sudah selesai. Kita belum dapat menyimpulkan kepastiannya karena sampel baru akan dikirim hari ini ke lab," kata Koordiantor PLG Minas Azwar kepada wartawan, Kamis (2/1/2014).
Gajah betina ini sudah tua. Usianya diperkirakan mencapai 30 tahun. Pihak BBKSDA Riau tidak menampik bahwa awalnya gajah ini pingsan karena obat bius.
"Kasus ini membuat kita untuk berpikir ulang merelokasi gajah liar di Kabupaten Rohul. Kita tentu sangat menyayangkan adanya peristiwa ini," kata Azwar.
Pihaknya juga sudah membuat laporan resmi ke Dirjen PHKA Kemenhut terkait gajah liar yang mati ini. Rencananya, gajah dikuburkan siang ini.
Humas WWF Riau Syamsidar menyayangkan kejadian tersebut. Sebagaimana diketahui, gajah liar tersebut direlokasi dari Kabupaten Rohul oleh BBKSDA Riau untuk menghindari konflik dengan warga. Ada tiga ekor gajah yang direlokasi mulai pekan lalu, yakni 2 gajah induk dan 1 gajah anakan.
"Harus jelas apa penyebab kematiannya," katanya kepada detikcom.
"Kita sudah melakukan autopsi dan siang ini sudah selesai. Kita belum dapat menyimpulkan kepastiannya karena sampel baru akan dikirim hari ini ke lab," kata Koordiantor PLG Minas Azwar kepada wartawan, Kamis (2/1/2014).
Gajah betina ini sudah tua. Usianya diperkirakan mencapai 30 tahun. Pihak BBKSDA Riau tidak menampik bahwa awalnya gajah ini pingsan karena obat bius.
"Kasus ini membuat kita untuk berpikir ulang merelokasi gajah liar di Kabupaten Rohul. Kita tentu sangat menyayangkan adanya peristiwa ini," kata Azwar.
Pihaknya juga sudah membuat laporan resmi ke Dirjen PHKA Kemenhut terkait gajah liar yang mati ini. Rencananya, gajah dikuburkan siang ini.
Humas WWF Riau Syamsidar menyayangkan kejadian tersebut. Sebagaimana diketahui, gajah liar tersebut direlokasi dari Kabupaten Rohul oleh BBKSDA Riau untuk menghindari konflik dengan warga. Ada tiga ekor gajah yang direlokasi mulai pekan lalu, yakni 2 gajah induk dan 1 gajah anakan.
"Harus jelas apa penyebab kematiannya," katanya kepada detikcom.
No comments:
Post a Comment