Detik.com - Subaru menarik kembali (recall) 660.238 unit kendaraan yang dipasarkan di Amerika Serikat. Recall dilakukan untuk memperbaki komponen kendaraan yakni brake line yang berpotensi mengalami karat.
Mengutip Reuters, Jumat (4/7/2014), korosi pada saluran yang membawa cairan minyak rem antara komponen rem ini biasanya terjadi pada kawasan yang bersuhu dingin.
Jika brake line tidak diperbaiki maka menyebabkan pengereman menjadi tidak optimal.
Subaru memanggil konsumen untuk memeriksa kendaraanya. Ada pun recall ini berpengaruh Forester produksi 2009-2013, Impreza 2008-2011, Impreza WRX/STI 2008-2014, Outback 2005-2009 dan Legacy 2005-2009.
Recall ini mencakup kendaraan yang dipasarkan Subaru di di Connecticut, Delaware, Illinois, Indiana, Iowa, Maine, Maryland, Massachusetts, Michigan, Minnesota, Missouri, New Hampshire, New Jersey, New York, Ohio, Pennsylvania, Rhode Island, Vermont, Virginia Barat, Wisconsin dan Washington DC.
Badan Keselamatan Lalu Lintas Nasional AS atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA). melaporkan tidak ada cedera atau kematian akibat kerusakan komponen tersebut.
Mengutip Reuters, Jumat (4/7/2014), korosi pada saluran yang membawa cairan minyak rem antara komponen rem ini biasanya terjadi pada kawasan yang bersuhu dingin.
Jika brake line tidak diperbaiki maka menyebabkan pengereman menjadi tidak optimal.
Subaru memanggil konsumen untuk memeriksa kendaraanya. Ada pun recall ini berpengaruh Forester produksi 2009-2013, Impreza 2008-2011, Impreza WRX/STI 2008-2014, Outback 2005-2009 dan Legacy 2005-2009.
Recall ini mencakup kendaraan yang dipasarkan Subaru di di Connecticut, Delaware, Illinois, Indiana, Iowa, Maine, Maryland, Massachusetts, Michigan, Minnesota, Missouri, New Hampshire, New Jersey, New York, Ohio, Pennsylvania, Rhode Island, Vermont, Virginia Barat, Wisconsin dan Washington DC.
Badan Keselamatan Lalu Lintas Nasional AS atau National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA). melaporkan tidak ada cedera atau kematian akibat kerusakan komponen tersebut.
No comments:
Post a Comment