Kompas.com - Subaru Amerika Serikat mengumumkan recall terhadap 47.419 unit Legacy dan Outback produksi 2010-2013, XV Crosstrek crossover (2013) dan Impreza (2012-2013). Penyebab model dipanggil - khusus yang bertransmisi otomatis atau Continuously Variable Transmission (CVT) yang dilengkapi dengan Audiovox remote engine starter (RES) menyebabkan mesin tiba-tiba hidup sendiri tanpa perintah.
Menurut Lembaga Keselamatan Jalan Raya dan Lalul Lintas AS (NHTSA) yang dilansir Reuters (7/3/2013), jika remote starter yang dipegang pengemudi jatuh, akan menyebabkan sinyal perintah ke mobil untuk menghidupkan mesin meski tombol start/stop ditekan.
Kondisi tersebut dinilai berbahaya terhadap lingkungan karena mesin terus menghasilkan karbon monoksida, apalagi bila diparkir di dalam garasi yang tertutup. Juru bicara Subaru mengaku sampai recall diumumkan, belum ada laporan cedera atau korban lain akibat masalah tersebut. Subaru segera menghubungi semua pemilik Su baru di AS untuk melakukan mengganti remote secara cuma-cuma mulai April mendatang.
Menurut Lembaga Keselamatan Jalan Raya dan Lalul Lintas AS (NHTSA) yang dilansir Reuters (7/3/2013), jika remote starter yang dipegang pengemudi jatuh, akan menyebabkan sinyal perintah ke mobil untuk menghidupkan mesin meski tombol start/stop ditekan.
Kondisi tersebut dinilai berbahaya terhadap lingkungan karena mesin terus menghasilkan karbon monoksida, apalagi bila diparkir di dalam garasi yang tertutup. Juru bicara Subaru mengaku sampai recall diumumkan, belum ada laporan cedera atau korban lain akibat masalah tersebut. Subaru segera menghubungi semua pemilik Su baru di AS untuk melakukan mengganti remote secara cuma-cuma mulai April mendatang.
No comments:
Post a Comment