Detik.com - Perangkat cerdas seperti smartphone dan tablet begitu mudah digunakan. Tak jarang orangtua pun sering memberikan tablet Android atau iPad agar bisa dimainkan oleh anak.
Seperti lazimnya smartphone atau piranti cerdas lain, biasanya suatu sistem operasi menyediakan aplikasi di toko online agar perangkatnya bisa dimaksimalkan. Dilema sering terjadi, kala toko online tersebut menyediakan aplikasi berbayar dan gratis.
Memang sudah sepatutnya bila anak bermain, orangtua harus mendampinginya. Tapi bagaimana bila Anak terpaksa harus bermain sendiri tanpa pengawasan dari orang dewasa?
Nah, bagaimana trik agar anak tidak berbuat 'macam-macam' seperti yang terjadi terhadap balita di Inggris yang tak sengaja menghabiskan Rp 28 juta dalam 10 menit untuk membeli aplikasi berbayar?
Berikut tips dan triknya seperti detikINET rangkum dari berbagai sumber, Jumat (1/3/2013).
1. Selalu Jaga Password Akun Toko Online
Untuk membeli aplikasi di toko online biasanya pengguna harus memasukkan kartu kredit yang dilindungi dalam password di akun. Sebisa mungkin, jangan memberikan password kepada anak Anda dan orang yang Anda kurang percaya.
Di iOS, untuk bisa men-download aplikasi baik berbayar atau free biasanya Apple akan meminta password akun iTunes Anda. Jadi di perangkat ini, orangtua bisa mengontrol dengan ketat aplikasi mana yang bisa disimpan.
Lain halnya dengan Android, pengguna tak perlu membuat akun seperti iTunes -- hanya masuk lewat Gmail. Sehingga men-download aplikasi berbayar atau malah gratis sekalipun tak perlu membutuhkan proteksi password.
Sehingga orangtua yang memberikan perangkat Android kepada anaknya, sebisa mungkin dalam pengawasan ketat.
2. Memanfaatkan Fitur & Aplikasi
Selain memproteksi dengan password, pengguna iOS bisa memanfaatkan fitur yang disebut Restrictions. Fungsinya agar anak tak bisa sembarangan men-download baik gratis ataupun berbayar.
Cara mengaktifkannya:
Setting>General>Restriction>Enable Restrictions, lalu pilih aplikasi atau fitur lain yang 'haram' digunakan.
Di Android, fitur ini memang tak ada. Namun ada dapat memanfaatkan aplikasi pihak ketiga, misalnya aplikasi Kids Safe Mode yang tersedia gratis di Google Play Store.
Nah, di Windows Phone 8 mempunyai fitur bawaan yang sejenis. Namanya Kids Corner, fungsinya adalah mengunci home screen default. Bila Anak anda membuka, yang didapatnya hanya aplikasi yang sudah diatur sebelumnya.
3. Hidupkan Airplane Mode
Bila terpaksa harus meninggalkan Anak anda bersama dengan perangkatnya. Cara yang paling mujarab untuk menghindari sesuatu yang tak diinginkan adalah mematikan fungsi internetnya dengan mengaktifkan Airplane Mode.
Sesuai namanya fitur ini memang dibuat untuk pengguna yang sedang di atas pesawat terbang, namun tetap ingin membuat perangkatnya menyala.
Dengan Airplane Mode ini, semua fungsi utama mulai dari telephone,SMS hingga internet akan dimatikan dan bisa dihidupkan lagi sesuai keinginan.
Seperti lazimnya smartphone atau piranti cerdas lain, biasanya suatu sistem operasi menyediakan aplikasi di toko online agar perangkatnya bisa dimaksimalkan. Dilema sering terjadi, kala toko online tersebut menyediakan aplikasi berbayar dan gratis.
Memang sudah sepatutnya bila anak bermain, orangtua harus mendampinginya. Tapi bagaimana bila Anak terpaksa harus bermain sendiri tanpa pengawasan dari orang dewasa?
Nah, bagaimana trik agar anak tidak berbuat 'macam-macam' seperti yang terjadi terhadap balita di Inggris yang tak sengaja menghabiskan Rp 28 juta dalam 10 menit untuk membeli aplikasi berbayar?
Berikut tips dan triknya seperti detikINET rangkum dari berbagai sumber, Jumat (1/3/2013).
1. Selalu Jaga Password Akun Toko Online
Untuk membeli aplikasi di toko online biasanya pengguna harus memasukkan kartu kredit yang dilindungi dalam password di akun. Sebisa mungkin, jangan memberikan password kepada anak Anda dan orang yang Anda kurang percaya.
Di iOS, untuk bisa men-download aplikasi baik berbayar atau free biasanya Apple akan meminta password akun iTunes Anda. Jadi di perangkat ini, orangtua bisa mengontrol dengan ketat aplikasi mana yang bisa disimpan.
Lain halnya dengan Android, pengguna tak perlu membuat akun seperti iTunes -- hanya masuk lewat Gmail. Sehingga men-download aplikasi berbayar atau malah gratis sekalipun tak perlu membutuhkan proteksi password.
Sehingga orangtua yang memberikan perangkat Android kepada anaknya, sebisa mungkin dalam pengawasan ketat.
2. Memanfaatkan Fitur & Aplikasi
Selain memproteksi dengan password, pengguna iOS bisa memanfaatkan fitur yang disebut Restrictions. Fungsinya agar anak tak bisa sembarangan men-download baik gratis ataupun berbayar.
Cara mengaktifkannya:
Setting>General>Restriction>Enable Restrictions, lalu pilih aplikasi atau fitur lain yang 'haram' digunakan.
Di Android, fitur ini memang tak ada. Namun ada dapat memanfaatkan aplikasi pihak ketiga, misalnya aplikasi Kids Safe Mode yang tersedia gratis di Google Play Store.
Nah, di Windows Phone 8 mempunyai fitur bawaan yang sejenis. Namanya Kids Corner, fungsinya adalah mengunci home screen default. Bila Anak anda membuka, yang didapatnya hanya aplikasi yang sudah diatur sebelumnya.
3. Hidupkan Airplane Mode
Bila terpaksa harus meninggalkan Anak anda bersama dengan perangkatnya. Cara yang paling mujarab untuk menghindari sesuatu yang tak diinginkan adalah mematikan fungsi internetnya dengan mengaktifkan Airplane Mode.
Sesuai namanya fitur ini memang dibuat untuk pengguna yang sedang di atas pesawat terbang, namun tetap ingin membuat perangkatnya menyala.
Dengan Airplane Mode ini, semua fungsi utama mulai dari telephone,SMS hingga internet akan dimatikan dan bisa dihidupkan lagi sesuai keinginan.
No comments:
Post a Comment