Detik.com - Sudah banyak usulan disampaikan untuk mengatasi kemacetan di tol Jakarta. Namun usulan tersebut datang dari pihak pemerintah atau pun para pengamat transportasi. Kali ini, masyarakat umum pun dapat menyumbangkan aspirasinya dengan berhadiah Rp 100 juta. Berminat?
PT Jasa Marga Tbk mengundang siapa saja yang memiliki usulan atau ide cemerlang mengatasi kemacetan di Jakarta, tepatnya di jalan tol dalam kota Jakarta, yang juga tak jarang mengalami kepadatan kendaraan yang berlebih.
"Kita mengadakan lomba untuk yang punya ide mengatasi kemacetan di jalan tol dalam kota. Ini terbuka untuk siapa saja, masyarakat, wartawan, PNS, pengamat, asal jangan pegawai Jasa Marga," kata Sekretaris Perusahaan PT Jasa Marga Tbk David Wijayanto saat acara Temu Wartawan di Kantor Pusat Jasa Marga, Taman Mini, Jakarta Timur, Senin (11/3/2013).
David mengatakan tak banyak persyaratan yang harus dipenuhi bagi siapa saja yang mengikuti lomba, diantaranya ide yang diusulkan harus di luar 7 terobosan yang akan diberlakukan Jasa Marga.
Tujuh terobosan itu penerapan contra flow Cawang Semanggi, Penutupan pintu keluar Tegal Parang dan Bukopin, Penerapn contra flow Grogol-Slipi, Penerapan contra flow Cawang Rawamangun, Pelebaran tol Pluit-Kapuk, Penambahan Gardu tol Pluit-Kapuk, dan Penyelesaian proyek tol pelabuhan Tanjung Priok.
"Dan ide usulannya itu yang jangka pendek. Jangan seperti membuat fly over, itu kan jangka panjang. Dan juga tidak memakan biaya yang besar," kata David.
Total hadiah yang diperebutkan dalam lomba usulan ini mencapai Rp 100 juta. David mengatakan, Jasa Marga akan menunggu usulan dan proposal dari para peserta hingga 1 bulan ke depan melalui website Jasa Marga yaitu www.jasamarga.com.
"Hadiahnya Rp 100 juta, kalau ada 1 yang akan kami aplikasikan berarti Rp 100 juta untuk 1 orang, kalau ada 2 berarti Rp 100 juta untuk 2 orang," pungkasnya.
Rencananya perseroan baru akan mengumumkan pemberitahuan soal sayembara tersebut melalui website resminya. Dalam pengumuman itu akan dijelaskan tahapan dan teknis sayembara.
PT Jasa Marga Tbk mengundang siapa saja yang memiliki usulan atau ide cemerlang mengatasi kemacetan di Jakarta, tepatnya di jalan tol dalam kota Jakarta, yang juga tak jarang mengalami kepadatan kendaraan yang berlebih.
"Kita mengadakan lomba untuk yang punya ide mengatasi kemacetan di jalan tol dalam kota. Ini terbuka untuk siapa saja, masyarakat, wartawan, PNS, pengamat, asal jangan pegawai Jasa Marga," kata Sekretaris Perusahaan PT Jasa Marga Tbk David Wijayanto saat acara Temu Wartawan di Kantor Pusat Jasa Marga, Taman Mini, Jakarta Timur, Senin (11/3/2013).
David mengatakan tak banyak persyaratan yang harus dipenuhi bagi siapa saja yang mengikuti lomba, diantaranya ide yang diusulkan harus di luar 7 terobosan yang akan diberlakukan Jasa Marga.
Tujuh terobosan itu penerapan contra flow Cawang Semanggi, Penutupan pintu keluar Tegal Parang dan Bukopin, Penerapn contra flow Grogol-Slipi, Penerapan contra flow Cawang Rawamangun, Pelebaran tol Pluit-Kapuk, Penambahan Gardu tol Pluit-Kapuk, dan Penyelesaian proyek tol pelabuhan Tanjung Priok.
"Dan ide usulannya itu yang jangka pendek. Jangan seperti membuat fly over, itu kan jangka panjang. Dan juga tidak memakan biaya yang besar," kata David.
Total hadiah yang diperebutkan dalam lomba usulan ini mencapai Rp 100 juta. David mengatakan, Jasa Marga akan menunggu usulan dan proposal dari para peserta hingga 1 bulan ke depan melalui website Jasa Marga yaitu www.jasamarga.com.
"Hadiahnya Rp 100 juta, kalau ada 1 yang akan kami aplikasikan berarti Rp 100 juta untuk 1 orang, kalau ada 2 berarti Rp 100 juta untuk 2 orang," pungkasnya.
Rencananya perseroan baru akan mengumumkan pemberitahuan soal sayembara tersebut melalui website resminya. Dalam pengumuman itu akan dijelaskan tahapan dan teknis sayembara.
No comments:
Post a Comment